TBNEWSPOLRESKUBURAYA.COM, KUBU RAYA - PJ Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman bersama Kapolres Kubu Raya, AKBP Wahyu Jati Wibowo beserta unsur Forkopimda meninjau fasilitas pelayanan mudik lebaran idul fitri 1445 H/2024 di Terminal Antar Lintas Batas Negara (ALBN) Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat. Sabtu (6/4/24) petang.
Pada kesempatan itu, PJ Bupati Kubu Raya Syarif Kamaruzaman bersama Kapolres Kubu Raya melakukan peninjauan serta pengecekan kesiapan fasilitas yang ada di terminal ALBN Sungai Ambawang dalam menyambut kedatangan dan keberangkatan periode mudik lebaran Idul Fitri 1445 H/2024.
" Terminal ALBN Sungai Ambawan ini merupakan gebang kedatangan dan keberangkatan antar Provinsi dan Kabupaten se-Kalimantan Barat, dimana kami bersama Polres Kubu Raya mengharapkan pengemudi bus mematuhi aturan saat mengemudi membawa penumpang ke tujuannya dengan selamat, "katanya kepada awak media.
" Saya pun meminta kepada petugas Dinas Perhubungan setempat maupun perusahaan otobus juga melakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan secara rutin sebelum dioperasikan, "ujarnya.
" Mulai malam ini para sopir bus yang berada di area keberangkatan bus ALBN Ambawang ini akan dilakukan tes urine, kalau sopirnya sehat dan busnya sehat dan taat pada aturan, insha Allah penumpang yang akan mudik lebaran sampai tujuan dengan selamat, "pungkasnya.
Ditempat yang sama, Kapolres Kubu Raya, AKBP Wahyu Jati Wibowo berpesan kepada pengemudi bus maupun kendaraan pribadi untuk mematuhi aturan berlalu lintas, agar mengemudikan kendaraannya dengan baik. Karena menurutnya jalur Jalan Trans Kalimantan merupakan wilayah rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
" Tentunya kami dari Polres Kubu Raya, menghimbau kepada seluruh masyarakat yang akan melaksanakan mudik lebaran idul Fitri 1445 Hijriah ini memperhatikan keamanan diri serta harta bendanya, "terangnya.
" Dimasa mudik ini, Polres Kubu Raya mengaktifkan Polisi berseragam dan Polisi tidak berseragam untuk secara masif melaksanakan patroli secara berkala di tempat-tempat yang terindikasi daerah rawan dengan potensi gangguan kamtibmas serta aksi tindak pidana seperti pencurian rumah kosong dan street crime, "tegasnya. (MFA)